Uncategorized
Nelson Pomalingo Minta Eselon II Yang Baru Dilantik Bekerja Dalam Satu Komado
“Kami dilahirkan oleh kotak-kotak (hitam putih). Ke depan kita tidak punya kotak-kotak lagi—benar-benar bersatu untuk membangun Kabupaten Gorontalo. Kita bekerja dalam satu komando, satu aturan, satu proses. Proses awal sampai dengan evaluasi pengawasan kita lakukan secara berkelanjutan,” tegas Nelson Pomalingo.
MCB.Com (Kabupaten Gorontalo) – Untuk kali pertama pemerintahan Nelson Pomalingo dan Fadli Hasan melakukan penyegaran terhadap pejabat eselon II di Kabupaten Gorontalo. Acara pelantikan tersebut dilaksanakan di halaman rumah dinas bupati, Jum’at (28/7), yang juga disiarkan langsung oleh Kharisma Radio 90 FM.
Tampak hadir pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo, Kapolres Gorontalo, Danyon 713 Gorontalo, seluruh eselon III dan IV, serta Pengurus dan anggota PKK Kabupaten Gorontalo.
Bupati Nelson Pomalingo dalam sambutannya mengatakan, proses pelantikan ini bertujuan agar ke depan pemerintahan lebih solid, lebih berkinerja, lebih sinergi. “Ingat…! Tantangan kita ke depan begitu besar, harapan masyarakat begitu besar,” tegas Nelson.
Pejabat Eselon II Kabupaten Gorontalo yang baru dilantik.
Masa jabatan selama kurang lebih 1,5 tahun ini Nelson mengakui bahwa belum banyak yang bisa ia lakukan. Namun dengan adanya perubahan (reorganisasi) terhadap eselon II, akan mendapatkan energi baru di lingkungan SKPD.
Deklarator pembentukan Provinsi Gorontalo ini meminta kepada pejabat eselon II yang baru dilantik dapat memberikan ruang untuk membawa citra pemerintahan ke arah yang lebih baik di Kabupaten Gorontalo. Ia menegaskan, proses pelantikan ini sudah sesuai peraturan perundang-undanganan yang berlaku.
“Proses penempatan pejabat eselon II berjalan dengan baik—diproses melalui Baperjakat. Telah dilihat bagaiman kinerja, track record, latar belakang pendidikan, dan berbagai hal pertimbangan Baperjakat. Sudah dilaporkan juga kepada pak gubernur,” urainya.
Mantan Rektor UMG ini berharap, para pejabat yang telah dilantik segera mempelajari tupoksi dan melakukan serah terima jabatan dari tugas sebelumnya kepada pejabat baru. Ia juga meminta pejabat yang baru dilantik segera melaksanakan tugasnya sesuai dengan tupoksi.
“Saya mohon maaf kepada wakil bupati yang seharusnya pada saat pelantikan sudah berada di Gorontalo. Tapi hal ini juga sudah disampaikan kepada wabup,” tandasnya.* (01/02/Olu-Udin)
You must be logged in to post a comment Login