Pemkot Gorontalo Dinilai Mampu Kelola Keuangan Daerah

MCB.Com (Kota Gorontalo) – Kota Gorontalo ketambahan Dana Insentif Daerah (DID). Kabar ini diterima langsung Walikota Marten Taha saat menghadiri sosialisasi transfer ke daerah dan dana desa tahun anggaran 2018 dan penyerahan Dana Rakca Award, di Jakarta.

Pada  kesempatan itu, Bapenas dan Menteri Keuangan menyampaikan, daerah harus dijaga keseimbangan antara rasio dana belanja langsung maupun belanja tidak langsung.

Dalam APBD Kota Gorontalo, belanja langsung harus lebih besar dari belanja tak langsung, dan selama tiga tahun ini, Pemerintah Kota Gorontalo telah berhasil menjaga keseimbangan antara rasio belanja langsung dan belanja tidak langsung.

“Dengan adanya penambahan DID ini, membuktikan bahwa Kota Gorontalo mampu mengelola keuangan dengan baik,” ujar Marten.

Walikota yang sudah meraih berbagai prestasi itu, tetap memprioritaskan kepentingan masyarakat dalam belanja daerah.

Untuk tahun 2018 kata Marten, pemerintah kota akan terus memberikan  kontribusi dalam pelayanan-pelayanan dasar kepada masyarakat. Seperti pendidikan, kesehatan, sosial dan yang lainnya.

Mantan Ketua DPRD Provinsi Gorontalo ini berharap, di tahun 2018, Dana Alokasi Umum (DAU) yang diberikan pemerintah pusat, tidak berkurang seperti tahun 2017, sebab DAU sifatnya dinamis, bisa bertambah dan bisa saja berkurang. Hal ini berlaku di seluruh wilayah Indonesia.* (01/03)