Sulawesi
Bupati Sigi Buka Bakti IBI Tingkat Provinsi Sulteng di Desa Bangga
MediaCerdasBangsa (Sulteng – Sigi) – BUPATI Sigi, Moh Irwan Laptta. S.Sos, M.Si yang diwakili Pejabat Sekertaris Daerah (Sekda), Nolly Moa, secara resmi membuka acara kegiatan Bakti sosial (Baksos) yang diselenggarakan oleh Ikatan Bidan Indonesia (IBI) se-Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) di Desa Bangga, Kecamatan Dolo Selatan
Pada pelaksanaa bakti IBI-KB terasebut ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan antara lain pelayanan dan penyuluhan KIA/KB, deteksi dini kanker leher rahim dengan metode via, penimbangan balita dan pemberian PMT pada bayi dan ibu hamil serta kegiatan donor darah. Kegiatan ini juga dirangkai dengan HUT IBI ke 65 yang jatuh pada tanggal 24 Juni 2016 mendatang.
Menurut Ketua IBI Provinsi, Mardiani Mangun saat memberi sambutannya, baksos ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahunnya sebagai wujud nyata komitmen IBI pada program Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk menurunkan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi atau Anak di Sulteng.
Sementara Bupati Sigi yang diwakili Sekda Sigi Nolly Moa berharap pada momen HUT ke 65 ini diharapkan IBI sebagai wadah organisasi bidan yang tersebar diseluruh pelosok daerah yang ada di sulteng khususnya di Kabupaten Sigi harus lebih meningkatkan peran dan kinerjanya secara maksimal.
” Mengingat kondisi geografis dan kabupate Sigi ini masih ada yang sulit, baik dalam hal transportasi maupun komunikasi dan sosial budaya sehingga ada yang melahirkan ke dukun,” Harap Nolly Moa mewakili Bupati Sigi.
Dilanjutkannya, IBI adalah wadah organisasi profesi bidan yang mempunyai posisi penting dan strategis dalam melaksanakan upaya percepatan penurunan angka kematian ibu dan anak melalui pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan paripurna, berfokus pada aspek pencegahan dan promosi kesehatan berlandaskan kemitraan dan pemberdayaan masyarakat.
Sejalan dengan tersebut, kepercayaan masyarakat dan pemerintah terhadap peran IBI dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak merupakan tanggung jawab profesi bidan, sehingga melalui IBI diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme anggotanya agar pelayanan yang diberikan oleh bidan kepada masyarakat berkualitas dan sesuai dengan standar pelayanan kebidanan.
” IBI sebagai salah satu organisasi profesi bidan kesehatan yang memiliki kewenangan dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak serta pelayanan kesehatan reproduksi dan KB diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan didaerah khususnya pembangunan kesehatan dan keluarga berencana,” paparnya.(joni/Ardi)
You must be logged in to post a comment Login