Zainudin Hasan Mundur Dari Pengurus DPP PAN?

MediaCerdasBangsa.Com (Gorontalo) – Zainudin Hasan telah resmi menjadi Pengurus DPP PAN sesuai SK Nomor. PAN/A/kpts/KU-SJ/032/IV/2016 tanggal 14 April 2016 yang ditanda tangani Ketua Umum,  Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal, Edy Suparno. Namun belakangan Zainudin dikabarkan telah mengundurkan diri dari Pengurus DPP PAN.

Apa pasalnya? Konon issu yang berkembang, mantan Bupati Pohuwato Periode 2005-2010 ini mengundurkan diri dari pengurus DPP PAN lantaran tidak akan direkomendasi oleh DPP PAN sebagai calon Gubernur. Sementara justru Idris Rahim yang beroleh rekomendasi sebagai Calon Gubernur dari PAN. Makanya Zainudin Hasan lebih baik memilih mundur dari kepengurusan DPP PAN.

Ketua DPP PAN, Agung Mozin yang dikonfirmasi perihal issu pengunduran diri mantan Bupati Bulukumba itu mengatakan, DPP PAN tidak memikirkan soal pengunduran dirinya. “Hehehehe…, ga’ dipikirin DPP,” ketus Agung singkat.

Diakui Amoz—panggilan akrab Agung Mozin, hingga kini Zainudin belum dapat rekomendasi sebagai Calon Gubernur dari DPP PAN. Alasannya, setiap calon yang dapat rekomendasi harus mengikuti proses tahapan pendaftaran hingga pada survei. “Bagaimana mungkin berani mengklaim pasti dan tidak pasti dapat rekomendasi dari PAN? Pendaftaran saja belum dilakukan,” tandasnya.

Sementara itu Zainudin Hasan yang dihubungi mediacerdasbangsa.com secara terpisah membantantah atas issu yang berkembang tersebut. Menurutnya, ini fitnah yang sengaja dikembangkan oleh oknum tertentu yang ingin menjatuhkan dirinya. Sekarang ini kata Zainudin, banyak cara orang melakukan kejahatan politik dengan maksud mencatut namanya untuk sebuah kepentingan politik.

Zainudin yang diberi gelar ‘hobi menang’ setiap bertarung pada pilkada, mengaku sampai sekarang belum dapat rekomendasi dari DPP PAN sebagai Calon Gubernur Gorontalo. Intinya, dia menunggu proses dan tahapan yang akan dilakukan oleh DPP PAN.

Ditanya, jika DPP PAN hanya merekomendasikan Zainudin Hasan sebagai Calon Wakil Gubernur? Dengan tegas ia menjawab, “tidak. Anda tidak lihat yang tertulis di baliho saya sebagai Calon Gubernur?”

Bisa jadi Idris Rahim yang akan direkomendasikan DPP PAN sebagai Calon Gubernur, sebab Idris Ketua DPW PAN Provinsi Gorontalo? Namun pria yang telah memproklamirkan sebagai calon Gubernur ini tidak menanggapinya. Ia malah berkilah bahwa dirinya lebih banyak bekerja dan berkomunikasi dengan partai lain yang bisa menggenapkan PAN di DPRD Provinsi Gorontalo yang hanya memiliki tujuh kursi. PAN masih butuh dua kursi lagi untuk bisa mengusung pasangan calon pada pilkada mendatang.

“Silahkan orang bicara apa saja tentang diri saya. Prinsipnya saya ingin bekerja dan bekerja untuk kepentingan rakyat Gorontalo. Saya tidak mau mengurusi dan membicarakan kejelekan orang lain. Lebih baik mengurus diri sendiri ketimbang mengurus orang lain yang tidak bermanfaat bagi saya. Rakyat Gorontalo butuh orang yang mau bekerja untuk kepentingan yang lebih besar,” tandasnya. ** (MCB/02)