MediaCerdasBangsa.Com (Sumatera Utara) AKIBAT menerobos perlitasan kereta api yang tak memiliki palang, satu unit mini bus di binjai malam tadi ringsek di hantam kereta api dan terseret hingga sejauh 20 meter. Diduga sopir tidak mengetahui kereta api melintas karena lagi asik mendengar musik.
Beruntung dua orang yang ada di dalam mobil tidak terluka parah dan hanya mengalami luka ringan. Namun keduanya harus dilarikan kerumah sakit terdekat, guna mendapat perawatan. Peristiwa tabrakan kereta api dan mobil minibus Avanza dengan nomor polisi BK 1727 KG ini terjadi di perlintasan kereta api yang berada di di jalan Danau Tempe, Kelurahan Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur.
Kecelakaan berawal saat sebuah mobil minibus yang melaju dari jalan Danau Tempe menuju keluar ke jalan Soekarno Hatta jalur lintas Sumatera Utara, Kota Binjai. Naas, saat melewati perlintasan, mobil minibus langsung disambut kereta api yang berangkat dari stasiun medan menuju stasiun pembantu kota binjai.
Spontan mobil minibus terlempar sejauh dua puluh meter dan nyaris menghantam rumah warga, bagian kiri dan depan mobilpun ringsek, akibat dihantam kereta api. Menurut saksi mata cipto mobil dari arah dalam mau menuju kejalan utama Kota Binjai, namun karena supir lagi asyik mendengar musik Ia tidak mengetahui kereta api dari Medan menuju Binjai sedang melintas.
Sementara itu, putra, warga mengatakan sudah kerap kali mobil disini ditabrak kereta api karena tidak mempunyai palang perlintasan kereta api. Dia juga mengatakan kalau pengendara sering tidak mengetahui kereta api melintas karena banyaknya bangunan warga di sekitar rel.
Sementara itu, pasca kejadian, petugas kepolisian dari Polres Binjai, langsung turun kelokasi dan melakukan olah tkp. Petugas juga masih meminta keterangan dari supir minibus dan sejumlah saksi lainnya yang melihat langsung kejadian Laka Lantas tersebut. (Dev)
