MediaCerdasBangsa.Com (Gorontalo) – Euforia dukungan terhadap pasangan Idris-Hana kandas ditengah jalan setelah Rusli Habibie dan Idris Rahim mendaftar di Kantor DPW PAN Provinsi Gorontalo (21/5), sebagai calon Gubernur maupun calon Wakil Gubernur. Baik Rusli maupun Idris telah sepakat berpasangan kembali—NKRI jilid 2 untuk maju pada pilkada mendatang. Padahal Fadel Mohammad telah menggadang-gadang akan memasangkan Idris Rahim dan Hana Hasanah.
Sebelumnya mantan Gubernur Gorontalo ini mengatakan kepada MediaCerdasBangsa.Com, telah menyiapkan partai koalisi yang akan menggenapkan suara PAN di DPRD Provinsi Gorontalo yang hanya memiliki tujuh kursi menjadi minimal sembilan kursi. Rencana Fadel memasangkan Idris-Hana hanya untuk mengganjal Rusli Habibie sebagai calon Gubernur Gorontalo. Pasalnya, Rusli Habibie dinilai mantan Menteri Perikanan dan Kelautan era SBY ini tidak tau berterima kasih.
Bahkan pada pada Musda IV DPD I Partai Golkar Provinsi Gorontalo yang digelar di Gedung Grand Palace Convention Center tanggal 26-27 April 2016, Rusli dan Fadel nyaris ‘adu jotos’. Untung salah satu Pengurus DPP Partai Golkar, Nurdin Halid segera melerai keduanya.

Ketua DPW PAN Provinsi Gorontalo, Idris Rahim memberikan sambutan pada Acara Pendaftaran Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Kantor DPW PAN Provinsi Gorontalo
Fadel merasa tersinggung dengan pidato Rusli Habibie yang menyindirnya tidak memiliki konstribusi untuk Gorontalo. Rusli pun menyesalkan sikap Fadel disaat kampanya pilkada tahun 2015, malah naik panggung pada pasangan lain. Padahal, Partai Golkar memperjuangkan dari kader sendiri.
Dendam Fadel Mohammad tinggal dendam, Rusli dan Idris telah sepakat akan berpasangan kembali pada pilkada 15 Februari 2017 mendatang. Dan kesepakatan tersebut telah diamini oleh kader Golkar dan kader PAN yang hadir saat keduanya mendaftar di Kantor DPW PAN Provinsi Gorontalo. Idris Rahim mendaftar sekitar pukul 13.00 wita, sementara beberapa jam kemudian—sekitar pukul 16.00 wita, Rusli Habibie mendaftar juga pada hari yang sama.
Walau belum memiliki rekomendasi dari DPP PAN maupun DPP Partai Golkar, Rusli dan Idris telah sepakat berpasangan kembali. Menurut Idris, pengusulan pasangan calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur akan disampaikan ke DPP PAN. Semua tinggal melengkapi administrasi untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PAN.
Demikian halnya dengan Rusli Habibie. Usai terpilihnya Setya Novanto sebagai Ketua Umum DPP Golkar pada acara Munaslub Golar di Bali, Rusli telah memberikan ucapan selamat sekaligus minta dukungan Setya Novanto untuk maju kembali calon Gubernur Gorontalo. Menurut Rusli, Ketua Umum DPP Golkar terpilih—Setya Novanto telah merestuinya. Artinya, Rusli pun tinggal menunggu rekomendasi Golkar. (MCB/02)
