MCB.COM (Gorontalo) – Sikap BNN Kota Gorontalo yang terkesan menutup-nutupi empat ASN yang terindikasi menggunakan narkoba, mengundang protes dari sejumlah kalangan. KNPI mensinyalir bahwa BNNK malah main mata dengan para pengguna dan pengedar narkoba. Hal ini disampaikan Ketua KNPI Kota Gorontalo Nurhadi Taha ketika menghubungi MCB.COM via handphon.
“Saya minta BNN Kota Gorontalo harus sampaikan secara terbuka empat nama ASN yang diduga menggunakan narkoba tersebut. Ini tidak baik bagi pemerintahan Kota Gorontalo yang dipimpin Pak Marten dan Pak Budi Doku. Kota Gorontalo harus bebas dari narkoba, apalagi ASN yang menjadi panutan rakyat, malah menggunakan narkoba,” ujar Nurhadi.
Menurut Hadi—panggilan akrab Nurhadi Taha, jika BNN Kota Gorontalo tidak mau membuka nama oknum ASN yang terindikasi narkoba, pihaknya akan melaporkan ke BNN Provinsi Gorontalo atau ke BNN pusat dan lembaga terkait. Olehnya Hadi minta BNNK harus usut tuntas pengguna narkoba di Kota Gorontalo.
Hadi juga minta agar BNN jangan berhenti di tingkat pejabat, tetapi seluruh ASN harus dilakukan tes urine. Demikian juga dengan walikota, KNPI berharap agar pemerintah Kota Gorontalo jangan membiarkan ASN yang menggunakan narkoba.
Dikatakan, jika BNN Kota Gorontalo tidak mempublish empat ASN yang terindikasi narkoba, KNPI mendorong BNN pusat agar mengganti Roy Bau sebagai Kepala BNN Kota Gorontalo. Bahkan Hadi mengancam akan melakukan mosi tidak percaya kepada BNNK dan pemerintah Kota Gorontalo yang terkesan tidak serius memberantas narkoba.
“Jangan sampai kasus ini berakhir di atas meja. Banyak kasus hanya selesai di atas meja dengan alasan rehabilitasi. Padahal BNN harus ungkap pengedarnya. Saya minta juga kepada pak wali seriusi memberantas pengguna narkoba di lingkungan pemerintah maupun di DPRD. Tulis itu!” tegas Hadi.
Mantan wartawan ini menguraikan, walau tak punya dana, KNPI Kota Gorontalo tetap mensosialisasikan betapa bahayanya menggunakan narkoba. Namun yang disesalkan BNNK malah terkesan tidak serius memberantas narkoba. Bahkan kata Hadi, seluruh pengurus KNPI telah melakukan tes urine, dan hasilnya negatif. “KNPI telah memberikan contoh,” tandasnya cukup bersemangat. (MCB.02)
