Gorontalo

Lurah Libuo Minta Upeti Alasan Kekurangan Dana Kantor

MediaCerdasBangsa.Com (Gorontalo) – Program Pemerintah Kota Gorontalo gratis dari lahir sampai mati, ternyata hanya sekedar isapan jempol belaka. Buktinya Lurah Libuo, Adam Nasaru minta upeti kepada salah satu pemilik Perusahaan Media di Gorontalo dengan alasan kekurangan dana Kantor Lurahnya. Anehnya lagi, lurah ini sampai mencatut nama Wakil Walikota, Budi Doku untuk mempermulus keinginannya.

Ceritanya begini. Sekitar pukul 11.00 Wita, seorang lelaki datang rumah Meidy Runtunuwu, pemilik perusahaan yang bergerak dimedia Online, di Kompleks Perum Orasawa Blok B/9, jalan Palma . Eh, ternyata, Adam Nasaru—sang Lurah Libuo yang datang tersebut. Maklum, sudah sekitar 13 tahun tinggal di Perum Orasawa, baru kali ini Lurah sendiri yang datang ke rumah. Biasanya hanya aparat kelurahan yang datang ke rumah untuk memenuhi dan melayani kebutuhan rakyat maupun menagih pajak tahunan.

Tak tahunya, dengan gaya dan alasan macam-macam yang tidak masuk akal, sang Lurah ini minta upeti kepada pemilik perusahaan yang juga Pemimpin Redaksi MediaCerdasBangsa.Com. Parahnya lagi, sampai mencatut nama Wakil Walikota, Budi Doku. “Soalnya kami kekurangan dana kebutuhan kantor lurah. Pak Wawali ini banyak maunya,” papar Adam Nasaru kepada Ferdy Sangor—Suami Pemimpin Redaksi MediaCerdasBangsa.Com yang juga Wartawan TVRI Gorontalo.

Padahal, kedatangan Ferdy Sangor ke Kantor Lurah Libuo hanya minta Surat Keterangan Domisili Perusahaan yang sudah dua hari belum juga diterbitkan. Informasi yang diperoleh dari staf kelurahan menyebutkan, keterlambatan terbitnya Surat Keterangan Domisili Perusahaan tersebut, disebabkan oleh Lurah yang belum mau menanda tanganinya.

“Bayangkan saja, sedangkan kita yang bergerak dimedia seperti ini, perilaku lurah bisa melakukan hal yang tidak wajar, apalagi dengan masyarakat yang tidak tau apa-apa. Oleh sebab itu saya mohon kepada Walikota Gorontalo untuk menindak tegas terhadap aparat yang bermental tidak baik,” pinta Meidy

Walikota Gorontalo, Marten Taha yang dihubungi MediaCerdasBangsa.Com secara terpisah mengatakan, tindakan Adam Nasaru—Lurah Libuo tersebut dengan alasan apapun tidak dibolehkan. Namun demikian Marten Taha akan mengecek langsung kepada yang bersangkutan. “Saya akan perintahkan untuk mengecek langsung kepada yang bersangkutan,” tandas Marten Taha. (MCB/02)

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

The Latest News

To Top