MediaCerdasBangsa.Com (Gorontalo) – “Zainudin hebat.., Zainudin jago…, Zainudin luar biasa…,” Kata-kata itu muncul dari sejumlah kalangan yang mengakui lobi Zainudin Hasan (ZH) hingga masuk dalam struktur DPP PAN. Tak heran acungan jempolpun menghiasi perbincangan warung kopi saat ini. Dengan demikian semua dianggap selesai. Zainudin Hasan hampir dapat dipastikan akan direkomendasi DPP PAN sebagai calon gubernur PAN?
Mantan anggota Formatur DPW PAN Provinsi Gorontalo tahun 2015, Ramdan Datau mengatakan, Zainudin Hasan telah resmi menjadi Pengurus DPP PAN sesuai SK Nomor. PAN/A/kpts/KU-SJ/032/IV/2016 tanggal 14 April 2016 yang ditanda tangani Ketua Umum, Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal, Edy Suparno. Namun mantan Wakil Ketua DPW PAN Bidang OKK ini mengaku belum mendapatkan informasi, apakah ZH sudah dapat rekomendasi calon gubernur dari DPP?
Disinggung soal koalisi PAN dan PKS yang sudah menjadi issu santer akan mengusung Zainudin Hasan- Idris Rahim, mantan anggora DPRD Provinsi Gorontalo ini belum mau memberikan keterangan pasti. Alasannya, masih ada mekanisme partai yang harus dilalui para kandidat. “Belum jelas infonya itu sup, masih ada mekanisme masing-masing partai,” jawabnya via WhatsApp.
Sementara Ketua DPP PAN, Agung Mozin yang dihubungi terpisah mengaku mendapat informasi itu dari group WhatsApp. Agung yang juga mengaku dekat dengan Amin Rais menjelaskan, berdasarkan hasil rapat DPP PAN tanggal 28 Oktober 2015, Ketua Umum diberikan kewenangan mengakomodir siapa saja masuk struktur DPP yang dinilai punya potensi membesarkan partai. Tapi kalau menyangkut rekomendasi calon gubernur kata Agung, adalah soal lain, sebab masih ada proses dan mekanisme yang harus dilalui.
Jika Ketua Amum DPP PAN, Zulkifli Hasan mengeluarkan rekomendasi calon gubernur kepada Zainudin Hasan papar Agung, iapun akan maju mendaftar sebagai salah satu calon kandidat dari kader PAN. “Melihat perkembangan politik internal, saya bersikap untuk mendaftar sebagai kandidat calon gubernur dari PAN,” tambah Agung yang dihubungi via telphon.
Seperti diberitakan mediacerdasbangsa.com sebelumnya, Agung lebih setuju jika Rusli Habibie (RH) – Idris Rahim (IR) akan berpasangan kembali. Dia meyakini pasangan NKRI jilid dua tersebut akan menang pada pilgub mendatang. Dan pasangan itu akan tetap dipaksakan. Agung berpikir kepentingan partai. Jika Idris maju dan kalah, artinya Idris Rahim tidak memikirkan partai. **(02)

Anonymous
April 15, 2016 at 11:20
Pak Agung berfikir kebesaran PAN. Namun kita tdk tau alasan kongkrit Pak Agung mendukung RH ~IR. Pastinya banyak yg tdk setuju keingin Pak Agung tsb.
Anonymous
April 15, 2016 at 09:35
Pak agung mozin terkesan memaksakan kehendak, ingat pan meruakan partai reformis,..