MCB.COM (Kota Gorontalo) – Walikota Gorontalo menyerahkan bantuan kepada 500 kepala keluarga di tiga kelurahan, masing-masing: Kelurahan Biawu, Kelurahan Ipilo, dan Kelurahan Limba B, serta kepada 74 orang ibu hamil yang Kekurangan Energy Kronis (KEK) atas usulan seluruh pukesmas se-Kota Gorontalo.
Penyerahan bantuan tersebut dalam rangka ramah tamah Pemerintah Kota Gorontalo yang diintgrasikan dengan penyerahan bantuan cadangan pangan, berupa beras untuk kepala keluarga miskin rawan pangan di kota Gorontalo tahun 2017.
Hadiri pula pada penyerahan bantuan adalah pimpinan SKPD, para camat, para lurah, kepala puskesmas, serta masyarakat penerima bantuan. Acara yang dilaksanakan oleh Dinas Pangan Kota Gorontalo ini berlangsung di Aula Rumah Dinas Walikota, Jumat (28/7) .
Dalam sambutannya Walikota Marten Taha mengatakan, ketahanan pangan yang menjadi program bertujuan agar masyarakat agar tidak kekurangan pangan. Hal ini dalam rangka peningkatan kesejateraan masyarakat dan pembangunan ekonomi, dimana sebagian masyarakat terjadi kerawanan pangan.
Marten Taha menambahkan, melalui program sistem kewaspadaan pangan dan gizi, bertujuan untuk mengetahui data kesedian pangan terhadap mayarakat tersebut, difokuskan di tiga kawasan yang merupakan program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).
Ketua DPD II Partai Golkar Kota Gorontalki ini berharap, dengan bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat penerima bantuan. “Semua program kalau tidak ada dukungan dari masyarakat Kota Gorontalo, maka semua tidak berjalan dengan baik,” tandasnya.* (01/02-Bayu)
