Gorontalo

Delapan Program Unggulan Madu Dikritk, Juru Bicara Walikota Perlihatkan Data

MCB.Com (Kota Gorontalo) – Pengakuan masyarakat terhadap delapan program unggulan Pemerintah Kota Gorontalo dinilai sudah sangat baik dan menyentuh kepentingan masyarakat kecil—tidak mampu. Namun program yang dikenal gratis dari lahir sampai mati ini masih saja menuai kritikan. Pasalnya, konon masih banyak yang belum terima kartu sejahtera.

Delapan program unggulan tersebut bukan hanya diberikan kepada pendukung Marten Taha-Budi Doku (Madu), tetapi diserahkan secara merata kepada masyarakat miskin dalam bentuk Kartu Sejahtera (KS). Buktinya ketika MCB.Com turun  lapangan di beberapa kelurahan, terungkap bahwa hampir semua masyarakat tidak mampu sudah menerima kartu sejahtera.

“Alhamdulillah, walau dulu kami (keluarga) tidak mendukung Madu, tetap saja mendapatkan kartu sejahtera. Padahal kami secara terang-terangan mendukung calon lain. Ini bukti bahwa Pak Marten menjalankan amanah rakyat tanpa melihat dari mana partainya atau pendukungnya. Terima kasih Pak wali,” ucap Lena, salah satu warga di Kecamatan Sipatana.

Sementara itu Juru Bicara Walikota—Yudin Laliyo ditanya soal ada kritikan bahwa masih banyak masyarakat miskin yang belum dapat kartu sejahtera, ia hanya tersenyum. Tak banyak bicara, ia langsung mengeluarkan lembaran kertas, sambil menjelaskan tentang data penerima kartu sejahtera.

“Coba anda lihat datanya, dan silahkan anda cek di tiap kecamatan dan kelurahan se-Kota Gorontalo. Semua tersalur dengan baik dan merata kepada warga miskin, tanpa pilih kasih,” jelas Yudin sambil menunjuk angka-angka penerima kartu sejahtera yang tertera pada lembaran kertas.

Mantan Wartawan di salah satu TV di Gorontalo ini menguraikan, kartu sejahtera yang telah diserahkan  kepada masyarakat tidak mampu, sudah berkisar 32 ribu penerima manfaat, dari kurang lebih 58 ribu Kepala Keluarga (KK) di Kota Gorontalo.

“Nah, jika ada yang mengatakan bahwa program kartu sejahtera ini tidak berjalan sebagaimana yang telah diprogramkan oleh pemerintah kota, tolong sampaikan kepada kami, agar tidak menjadi fitnah,” uangkapnya.

Sekarang ini kata Yudin, untuk tahun 2017 target kartu sejahtera yang telah dipersiapkan sebanyak 5 ribu lembar. Berdasarkan data menyebutkan, penerima kartu sejahtera untuk tahun 2017 ini sudah mencapai 1.315 penerima.

“Jadi kami masih menunggu data dari kelurahan jika masih ada masyarakat miskin—yang pantas menerima kartu sejahtera belum menerima program ini. Tolong masyarakat datang ke kelurahan untuk segera mendaftarkan diri untuk dilakukan verifikasi,” tandasnya.* (01/02/Bayu)

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

The Latest News

To Top