MCB.Com (Bone Bolango) – Kejaksaan Negeri Suwawa Bone Bolango terus berbenah dengan meningkatkan kinerja secara efektif, efesien, transparan, dan proporsional.
Kepala Kejaksaan Negeri Suwawa Bambang Dwi Handoko mengatakan, Kejari Suwawa akan terus berupaya melayani dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Bone Bolango.
Kata Dwi Handoko, sudah banyak permasalahan atau kasus yang ditangani, diantaranya, kasus yang melibatkan Direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang merugikan negara 2,1 milyar rupiah. Kasus ini sudah dilimpahkan kepengadilan untuk ditindak lanjuti sesuai hukum yang berlaku.
“Kejaksaan akan membuka pintu selebar-lebarnya untuk memberikan pengetahuan hukum atau memberikan bantuan hukum kepada masyarakat dalam penegakan hukum. Tentunya kejaksaan mengharapkan agar pengelolaan anggaran di pemda ini berjalan dengan baik, terutama misalnya Anggaran Dana Desa (ADD),” ujar Dwi Handoko.
Menurut Dwi Handoko, ADD yang dikelola oleh kepala-kepala desa, banyak yang tidak paham tentang pengelolaan anggaran atau aturan-aturan yang mendasar dalam pengelolaan anggaran tersebut.
Bambang Dwi Handoko berharap agar masyarakat di Kabupaten Bone Bolango tidak perlu takut untuk datang kekantor kejaksaan bila ada permasalah yang berkaitan dengan hukum.* (01/Ferd)
