MCB.Com (Limboto) – Niatan Bupati Nelson Pomalingo untuk terus menjadikan Kota Limboto menjadi trade mark Gorontalo, khususnya dalam roda perkembangan perekonomian daerah terus diemban.
Terbukti kelanjutan pembangunan pasar kayubulan tahap II kembali action untuk tahun ini. Hal itu terlihat dari peninjauan lokasi pekerjaan pasar yang ada dibelakang pasar lama Limboto.
Meski dengan menempuh jarak yang tidak dekat, dibawah terik matahari, Bupati Nelson dengan jalan kaki, berjalan hingga kebagian belakang pasar.
Disini orang nomor satu dikabupaten itu berdialog dengan kepala pengelola pasar hingga para kontraktor pelaksana bangunan lanjutan itu. ” Saya Ingin ini dikerjakan dengan baik Dan benar. Hingga memenuhi target waktu pelaksaan. Dan jangan lupa, bangun sebaik mungkin, agar para pedagang bisa nyaman dan pantas menempatinya untuk berjualan,” Papar Bupati.
Lanjutan pekerjaan unit cantolan di Dinas Koperindag Kabgor ini bakal menelan anggaran Rp 4 Miliar lebih. Untuk 150 Hari kalender. Dengan anggaaran yang cukup besar itu, Bupati menginginkan kejadian dahulu pekerjaan pasar kayubulan ini tidak amburadul, sehingga dirinya Dan pemerintah
Tidak Ingin Ada bahasa putus kontrak sebagaiamana pembangunan tahap 1 kemarin. Para pekerja pun berkeinginan menyahutinya dengan akan maksimal membangun keberadaan pasar tersebut dengan maksimal.
Para pedagang sendiri untuk sementara merelokasi diri mereka dengan menempati bagian bagian yang Ada, diseputaran lokasi pekerjaan.
Site engineer Ariyanto Gobel akan harapan itu senantiasa akan berusaha maksimal dalam pekerjaan ini. Sebab selain itu Harapan pemerintah, ini juga Harapan maksimal yang menginginkan pasar kayubulan ini representative nyaman dan pantas, tandasnya.(Olu/Humas)
