MCB.COM (Kota Gorontalo) – Perbedaan suku, agama, ras, dan sebagainya, bukan menjadi halangan dan tantangan untuk menjadikan kita menjadi satu. Kita adalah satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan dan menjadi kebanggaan kita semua. Hal tersebut disampaikan Walikota Gorontalo Marten Taha pada peringatan HUT Jemaat Imanuel ke-83 di Kota Gorontalo tahun 2017, Sabtu (5/7).
“jika saya berada di Jemaat begini, ibarat berada di tengah-tengah keluarga besar saya, sehingga saya tidak merasa asing berada di tengah-tengah warga gereja,” ujar Marten Taha disambut tepukan tangan oleh para undangan yang hadir.
Marten mengatakan, selama tiga tahun kepemimpinannya, ia mengamati begitu erat persatuan, kesatuan, dan toleransi, yang ditunjukan oleh Jemaat Imanuel di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Marten menyerukan kepada seluruh masyarakat Kota Gorontalo agar tidak mengenal dominasi mayoritas dan tirani minoritas. Semua berada pada tatanan yang sama.
“Saya mengucapkan terima kasih penghargaan, dan apresiasi kepada jemaat imanuel yang merayakan HUT ke-83. Mari kita bina, kembangkan, lestarikan, persatuan dan kesatuan yang sudah terbina sekian lama, yang begitu kompak dalam sebuah kebersamaan, untuk menuju Gorontalo yang lebih baik di masa yang akan datang,” tandasnya.* (01-Bayu)
