MCB.Com (Gorontalo) – Sekitar pukul 22.40 api mulai melalap dua rumah di Kelurahan Dulalowo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo.
Lusi Ishak, salah seorang penghuni rumah tersebut menuturkan, saat kejadian dirinya sedang berbaring di kamarnya. Kemudian saat dirinya mulai memegang handphone, ia melihat api mulai menyala di loteng.
“Saya segerah keluar setelah melihat api dan memberitahukannya kepada pemilik rumah yaitu Ibu Maryam Pasune,” ujar Lusi sambil menyaksikan puing-puing rumah sepupunya yang terbakar.
Dua rumah tersebut, kata Lusi, milik satu orang yakni Ibu Maryam dan dihuni delapan orang. Sedangkan asal-usul apinya, dari loteng rumah tua.
Selain itu, pemilik rumah tersebut menyatakan saat kejadian suaminya tidak ada di rumah.
“Awal kejadian, hanya empat orang yang ada dirumah. Suami saya sedang mencari rezeki sebagai Abang Bentor,” ungkap Maryam.
Dirinya berharap mendapat bantuan dari pemerintah, sebab saat ini yang tersisa hanya kain di badan.
Untuk mencegah menjalarnya api, 4 unit pemadam kebakaran dikerahkan, masing-masing 1 unit mobil operasional BPBD, 1 unit dari Provinsi dan 2 unitnya lagi dari Kota Gorontalo. Sedangkan personil pemadam kebakaran sekitar 12 orang. Namun, api terlanjur menjalar. Akibatnya, hampir seluruh struktur bangunan hangus.
Jefri tangkodu, salah seorang pemadam kebakaran Kota Gorontalo menjelaskan, cukup sulit memadamkan api ini, karena jauh dari lokasi mobil pemadam.
“Sedangkan selang yang kami gunakan agak pendek. Jadi, itu salah satu kendala dalam memadamkan api di sini,” pungkasnya. (Yusran/01)
