MCB.Com (Gorontalo) – Untuk mendukung pembangunan infrasturuktur dan berkembangnya investasi, Kementrian ATR/BPN melakukan modernisasi pelayanan percepatan Pendaftaran Tanah Sistemmatis Lengkap (PTSL). Dengan PTSL, diharapkan pada tahun 2025 tanah mencapai 126 juta bidang tanah sudah terdaftar.
Demikian sambutan Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN yang dibacakan Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim pada upacara Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional tahun 2018 yang digelar di halaman Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional, Senin (24/9).
Tanah dan ruang menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam kehidupan di bumi. Seluruh masyarakat di tanah air berhak mendapatkan pelayanan yang berkualitas dibidang agraria dan tata ruang.
Dikatakan, dengan peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional, diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat akan tanah dan ruang sebagai satu kesatuan utuh yang dapat memberikan keadilan dan kemakmuran dalam penggunaan, pemanfaatan, pemilikan untuk seluruh masyarakat, pelaku usaha maupun negara.
“Dalam upaya meningkatkan kualitas tata ruang di Indonesia, Kementrian Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional sudah mengucurkan sistem informasi geografis tata ruang yang memungkinkan setiap orang dapat mengakses tata ruang yang berlaku secara nasional maupun yang berlaku di setiap daerah,” ujar Idris.
Badan Pertanahan Nasional dan Direktorat Jenderal Penataan Ruang sudah di integrasi menjadi Kementerian Agraria dan Tata Ruang. Integrasi tersebut menjadi awal program nasional besar pendaftaran tanah sistematis lengkap yang bertujuan menyelesaikan pendaftaran tanah terhadap seluruh bidang-bidang tanah di Indonesia, dengan berdasarkan kepada penataan ruang yang berkelanjutan.
Dukungan pemerintah provinsi, kabupaten dan kota sangat penting dalam pembangunan infrasturktur. Pengadaan tanah harus dilakukan secara cepat, tepat dan pasti.
Pada kesempatan itu pula, Wakil Gubernur Idris Rahim menyematkan Satyalencana Karya Satya kepada 117 ASN di lingkungan Kanwil BPN Provinsi Gorontalo, dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng.(01/3)
