MCB.Com (Kota Gorontalo) – Komisi C DPRD Kota Gorontalo dibuat heran dengan prospek pekerjaan proyek pembangunan ruang Kelas III Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS).
Saat mengunjungi Rumah Sakit Aloei Saboe, Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo Hais K. Nusi menilai, meski belum rampung, pembangunan gedung ini diprediksi akan selesai lebih awal.
”Kunjungan terakhir kami, proyek ini masih berupa tiang-tiang penyangga. Herannya proyek ini hampir selesai,” jelasnya.
Hal ini kemudian dijawab Direktur RSAS, Andang Ilato. Menurut Andang, dirinya bersama Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan TP4D, setiap hari mengawasi pembangunan tersebut.
“Kami bekerja simultan dan pekerja disini terbagi dari dua sesi dengan jumlah 400 tenaga kerja. Saya berharap dengan hadirnya ruang kelas III ini, para pasien tidak lagi berkeinginan untuk pindah kelas diatasnya. Kami membuatnya senyaman mungkin,” ungkapnya.
Kelebihan kapasitas kata Andang, nampaknya sudah menjadi kebiasaan seluruh rumah sakit. “Namun dengan dibangunnya ruang kelas III, spesifikasi 2 lantai dan 148 kamar tidur full AC, juga dilengkapi dengan oksigen sentral, nampaknya pasien RSAS tidak akan mengalami ketidaknyamanan seperti sebelumnya,” tandasnya.* (01/03)
