MCB.Com ( Tanjung Balai –Sumatera Utara ) Kasus bocah 8 tahun yang menjadi korban kekerasan temannya sendiri dengan disuruh minum air seni kemudian kaki nya dibakar menggunakan bensin saat bermain, mendapat perhatian khusus dari Kapolres Tanjung Balai AKBP Irvan Rifai .Menurut Kapolres Tanjung Balai Irvan pihaknya akan menindak lanjuti kasus yang melibatkan anak dibawah umur.
Saat menyampaikan penjelasannya kepada Kapolres ibu korban Suci sangat prihatin dengan kejadian tersebut bahkan ia terus bersedih dan menangis mengingat kejadian yang menimpa putra ke tiganya A-Y,saat menceritkan kepada Kapolres Tanjung Balai. Kasus bocah 8 tahun berinisial A-Y yang menjadi korban kekerasan teman bermainnya yang juga masih dibawa umur mendapat perhatian pihak kepolisian khusus dari Kapolres Tanjung Balai Sumatera Utara AKBP Irvan Rifai.
Kapolres Tanjung Balai AKBP Irfan Rifai yang menjenguk korban langsung melihat kondisi luka bakar pada kaki korban hingga 4 persen, bahkan pihaknya menyayangkan perbuatan yang tidak baik ini, bagi anak-anak dibawah umur.Ia berharap kejadian ini tidak akan terjadi lagi di wilayah keamananya. Meskipun kasus tersebut melibatkan terduga pelaku masih anak dibawah umur/kapolres akan menindak lanjuti sesuai proses hukum yang berlaku.(02-mcb)
