MCB (Bone Bolango) – Upaya pemberantasan barang haram narkoba tidak ada hentinya. Berbagai upaya tengah dilakukan, mulai dari kerja sama antar pemerintah daerah, bahkan sampai pada tingkat akademisi.
Buktinya, koordinasi lewat perjanjian kerja sama BNK dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Universitas Negeri Gorontalo (UNG) saat ini telah ditempuh.
Plt Kepala Seksi P2M, Mulyati Imran mengatakan, tujuan dari kerja sama ini dimaksudkan guna menangkal parahnya penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar. “Kami berharap, walau hanya beberapa pelajar yang diambil sampel dalam penelitian ini, menjadi tolak ukur dari BNK dalam pencapaian program P4GN tahun depan,” cetusnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua LPPM, Fenty U. Puluhulawa. Dikatakan, selain untuk penelitian, kiranya kerja sama ini dapat terjalin dalam sosialisasikan atau mengkampanyekan “stop narkoba” yang melibatkan peran mahasiswa dan dosen untuk terjun langsung di masyarakat.
Ditempat terpisah Kepala BNK Kabupaten Bone Bolango, Abd. Haris Pakaya mengatakan, mengingat anggaran di BNK terbatas, apalagi berkaitan dengan penelitian, maka BNK menggandeng LPPM-UNG untuk meneliti sejauh mana masyarakat, khususnya siswa-siswa yang terlibat langsung dalam penyalagunaan narkoba.
“Kita bisa mengukur dan langkah-langkah apa yang harus ditempuh dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba, terlebih di wilayah Kabupaten Bone Bolango,” tukas Haris
Kegiatan koordinasi kunjungan kerja sehubungan dengan perjanjian kerja sama antara BNK dan LPPM tentang pelaksanaan dukungan penelitian penyalahgunaan narkoba pada kalangan pelajar di wilayah Kabupaten Bone Bolango berlangsung Kantor LPPM-UNG, Selasa (26/09).(01/02-17)
