MCB.Com (Gorontalo) – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie memberikan apresiasi kepada penyelenggara pemilihan kepala daerah di dua daerah, yakni Kota Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo Utara yang berjalan dengan baik dan lancar.
Rusli juga menyampaikan rasa syukur, karena partisipasi pemilih pada pilkada serentak tahun ini, mencapai target. Untuk Kota Gorontalo, tingkat partisipasi pemilih melebihi angka 81 persen. Demikian pula tingkat partisipasi pemilih pada pilkada Kabupaten Gorontalo Utara.
Menurut Rusli, hal tersebut terwujud berkat partisipasi aktif semua pihak, mulai dari KPU, Pengawas Pemilu (Panwas), termasuk unsur TNI–Polri dan masyarakat.
“Saya berharap, capaian tersebut bisa ditingkatkan pada pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan umum legislatif dan pilpres 2019 mendatang,” tandasnya.
Di sisi lain, untuk jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Gorontalo, berbeda dengan pemilihan walikota dan wakil walikota. Jika pemilihan walikota hanya 258 TPS, maka untuk pemilhan legislative dan polpres bertambah menjadi 544 TPS yang tersebar di Sembilan kecamatan.
Sedangkan untuk daftar pemilih tetap (DPT), KPU Kota Gorontalo masih menggunakan data yang tertuang dalam DPT pemilihan walikota dan wakil walikota.
Secara keseluruhan Provinsi Gorontalo jumlah TPS yang akan digunakan pada pemilu 2019 mencapai 3 ribu lebih, tersebar di semua daerah kabupaten dan kota.
Sebelumnya, untuk memastikan seluruh wajib pilih di daerah ini sudah terdata dalam daftar pemilih, KPU Provinsi Gorontalo telah mengumumkan daftar pemilih sementara.
Bagi warga yang masuk sebagai pemilih, namun namanya belum tercantum dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS), diharapkan segera melapor kepada penyelenggara di kelurahan atau desa. Dengan demikian, perbaikan bisa dilakukan dengan cepat oleh penyelenggara di masing-masing wilayah.(01/03)
